Pagar Tembok Estetik Minimalis
Tembok Kombinasi Kayu
Bentuk desain pagar tembok minimalis selanjutnya yaitu penggabungan antara tembok batu dengan kayu. Untuk memberikan kesan yang senada, kita dapat menggunakan tembok pagar dengan material yang sama untuk tembok rumah.
Untuk bentuk pada bagian pintu pagar, menggunakan kayu panel yang bisa digeser agar menghasilkan nuansa minimalis pada hunian.
Pagar Tembok dengan Batu Alam
Kalau rumah Anda berukuran luas, maka tidak ada salahnya untuk menggunakan pagar berbahan batu alam. Adapun jenis batu yang bisa Anda gunakan adalah marmer, kewel, dan andesit.
Penggunaan material batu alam untuk pagar akan meningkatkan keindahan rumah Anda. Terlebih jika batu alam disusun secara tidak beraturan, maka akan memunculkan kesan alami sekaligus elegan.
Lantas, berapakah biaya bikin pagar rumah dengan batu alam? Model ini biasanya memerlukan biaya yang cukup besar. Jadi, pastikan Anda memiliki budget yang memadai untuk mengaplikasikan model ini.
Penggunaan warna-warna monokrom
Elemen warna adalah sebuah elemen interior yang seringkali menjadi senjata untuk menjelajahi konsep modern minimalis. Namun, pada sebuah pemilihan perpaduan warna ini tidak mengacu dengan unsur estetika, akan tetapi lebih mengutamakan pada sebuah tingkat kenyamanan dari ruangan itu sendiri. Sehingga, tidak perlu heran bila kita menemui banyak sekali warna-warna netral seperti layaknya putih yang dominan pada sebuah konsep interior.
Hal yang satu ini merupakan sebuah esensi dari konsep “less is more”. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, salah satu yang menjadi sebuah kunci dari konsep desain interior modern minimalis adalah pengutamaan pada aspek fungsional. Sehingga, hindari bentukan desain dan penataan elemen pada sebuah ruangan yang tidak berdasar pada sebuah aspek fungsi serta peruntukannya.
Kamu bisa mempelajari tentang Siapa Bilang Bikin Desain Rumah Minimalis 3D Itu Sulit karya Anditya (DreamArch Animation)
Siapa Bilang Bikin Desain Rumah Minimalis 3D Itu Sulit?
Pagar Tembok Batu dan Besi
Bila kita mengkhawatirkan akan keamanan di rumah, mungkin bentuk desain pagar ini bisa menjadi pilihan. Pagar tembok ini menggunakan bentuk material batu alam yang kuat serta kokoh.
Ukurannya pun terbilang cukup tinggi, sehingga hampir dapat menutup separuh bangunan rumah. Terdapat juga pada bagian besi tajam bagian atas dan sela-sela lubang pagar, maka dalam memberikan proteksi yang lebih maksimal pada hunian.
Ciri Desain Arsitektur Minimalis
Dalam dunia arsitektur maupun desain, minimalis memiliki arti sebuah kondisi pada subjek hanya mengutamakan fungsi sebuah subjek itu serta menampilkan elemen-elemen esensial. Fokus dari seorang desainer minimalis yaitu sebuah koneksi antara sebuah elemen bangunan, pencahayaan, void yang tersisa pada sebuah bangunan.
Secara lengkap, berikut ini ciri desain arsitektur pada rumah minimalis:
Tata Ruang yang Sederhana
Mungkin banyak yang sudah mengira bahwa sebuah desain arsitektur minimalis diterapkan pada rumah berlahan sempit. Padahal, dalam sebuah konsep minimalis juga sangat amat memungkinkan untuk dapat digunakan dalam sebuah rumah yang memiliki lahan yang besar.
Lantaran ciri utama pada rumah minimalis yaitu sebuah tata ruang yang polos, sederhana, serta efisien dengan bagian volume ruang bertingkat. Selain itu pada pada denah rumah minimalis juga telah dibuat terbuka dengan sebuah dinding interior yang minimal.
Kemudian, dilengkapi dengan area penyimpanan yang sederhana serta multifungsi dengan penekanan pada keleluasaan pandangan.
Pagar Rendah Estetik
Model ini hanya memiliki ketinggian 50cm. Biasanya desain ini menggunakan dominasi warna putih dan dilengkapi dengan gerbang kayu setinggi tembok.
Sayangnya, model seperti ini tidak bisa digunakan untuk mencegah maling. Fungsinya memang hanya sebagai pemanis sekaligus pembatas dengan rumah tetangga.
Penggunaan model ini akan semakin baik apabila ada taman yang asri di balik pagar. Dengan begitu, kesan homey akan semakin meningkat.
Tembok Klasik Minimalis
Desain bentuk pagar tembok ini akan cocok untuk rumah klasik serta tradisional yang ingin menampilkan kesan elegan serta desain yang simpel.
Pagar ini merupakan sebuah gabungan dari tembok serta besi dengan ukiran yang sederhana, akan tetapi tetap menawan.
Pagar Tembok Modern Tradisional
Desain pada pagar tembok ini mungkin sudah tidak asing lagi untuk kita. Lantaran pada pagar tembok ini sering kali kita jumpai, baik di perkotaan maupun di pedesaan.
Pagar yang satu ini adalah kombinasi antara bata, tegel serta roster yang dapat digunakan untuk rumah-rumah yang berdesain minimalis, modern, hingga tradisional. Untuk memberikan tampilan yang lebih sederhana, kita bisa menggunakan satu warna cat.
Desain Pagar Bermotif Daun
Anda bisa mengaplikasikan motif daun untuk pagar yang lebih meriah. Motif ini sudah sering digunakan oleh masyarakat Indonesia.
Penggunaan motif ini juga bisa membuat rumah Anda tampil beda dari yang lain. Anda bisa menggunakan pola daun pada umumnya. Tambahkan juga garis horizontal untuk mengisi ruang pada pagar.
Model ini biasanya merupakan pagar besi. Sebab, material besi bisa dibengkokkan menjadi motif-motif tertentu dan salah satunya adalah pola daun.
Tapi, Anda juga bisa menggunakan material kayu lalu mengaplikasikan motif daun dalam bentuk ukiran.